Apa Itu Penyakit Jantung Koroner ?

Sebelumnya saya pernah bahan tentang macam-macam penyakit jantung, dan salah satunya adalah penyakit jantung koroner (PJK).  Mari kita simak secara seksama ulasan tentang penyakit ini.

Apa Itu Penyakit Jantung Koroner 

Penyakit Jantung Koroner adalah penyakit akibat di mana zat lilin yang disebut plak menumpuk di dalam arteri koroner. arteri ini memasok darah yang kaya oksigen ke otot jantung. Ketika plak menumpuk di arteri, kondisi ini disebut aterosklerosis. Penumpukan plak terjadi selama bertahun-tahun.

Seiring waktu, plak dapat mengeras atau pecah (membuka). plak mengeras mempersempit arteri koroner dan mengurangi aliran darah yang kaya oksigen ke jantung. Jika pecah plak, gumpalan darah dapat terbentuk di permukaannya. Bekuan darah besar sebagian atau seluruhnya dapat memblokir aliran darah melalui arteri koroner. Seiring waktu, plak yang pecah juga mengeras dan mempersempit arteri koroner.

Penyebab

 

Penyakit Jantung Koroner ( PJK) merupakan penyebabutama kematiandi Amerika Serikatuntuk pria dan wanita. PJKdisebabkanolehpenumpukan plakdi arterike jantungAnda.Inijuga dapat disebutpengerasan arteri.

• bahan lemak dan zat-zat lainnya membentuk penumpukan plak pada dinding arteri koroner. Arteri koroner membawa darah dan oksigen ke jantung.
• Penumpukan ini juga menyebabkan pembuluh darah untuk mendapatkan sempit.
•  Akibatnya, aliran darah ke jantung dapat memperlambat atau menghentikan.

 

Gejala 

Dalam beberapa kasus, gejala mungkin sangat terlihat. Tapi, beberapa kasus tidak menunjukan gejala apapun namun ini lebih sering terjadi pada tahap awal penyakit jantung. 

Nyeri dada atau ketidaknyamanan (angina) adalah gejala yang paling umum. Rasa sakit ketika jantung tidak mendapatkan cukup darah atau oksigen. Rasa sakit mungkin merasa berbeda dari setiap penderitanya

• Terasa berat atau seperti seseorang meremas jantung. Terasa sakit di bawah tulang dada (sternum). Rasa sakit juga dapat terjadi pada leher, lengan, perut, atau punggung bagian atas.
• Nyeri paling sering terjadi dengan aktivitas atau emosi. Itu pergi dengan istirahat atau obat yang disebut nitrogliserin.
• Gejala lain termasuk sesak napas dan kelelahan dengan aktivitas (tenaga).

Beberapa orang memiliki gejala selain nyeri dada, seperti:

• Kelelahan
• Sesak napas
• kelemahan umum

Pemeriksaan Jantung

Dokter akan beberapa kali melakukan pemeriksaan untuk mendapatkan hasil tes tentang masalah jantung, periksaan tersebut termasuk :

• angiografi koroner. Tes invasif yang mengevaluasi arteri jantung di bawah x-ray.
• stress test ekokardiogram.
• Elektrokardiogram (EKG).
• Elektron-beam computed tomography (EBCT) untuk mencari kalsium pada lapisan arteri. Lebih banyak kalsium, semakin tinggi kesempatan Anda untuk PJK. 
• Latihan stress test.
• Jantung CT scan.
• stress test nuklir

 

Pengobatan Jantung Koroner / Penanganan 

Anda mungkin akan diminta untuk mengambil satu atau lebih obat-obatan untuk mengobatinya. Ikuti petunjuk seorang ahli kesehatan yang Anda pilih untuk mengobatinya. Hal tersebut akan membantu mencegah penyakit arteri koroner semakin buruk.

Untuk mengobati Penyakit Jantung Koroner, terlebih dahulu harus menyesuaikan atau mengatasi kondisi stabil, seperti :

• Tekanan darah yang paling umum digunakan untuk orang-orang dengan penyakit jantung di bawah 140/90 mm Hg, tapi kadang-kadang kurang dari 130/80.
• Jika memiliki diabetes, kadar HbA1c akan dipantau dan dibawa ke tingkat penyedia merekomendasikan.
• Tingkat kolesterol LDL Anda akan diturunkan dengan obat statin.

Jangan pernah berhenti minum obat tanpa konsultasi terlebih dahulu. Menghentikan obat jantung tiba-tiba dapat membuat angina lebih buruk atau menyebabkan serangan jantung atau harus berakhir di meja operasi

Prosedur dan operasi yang digunakan untuk mengobati penyakit jantung koroner meliputi:

•     Angioplasty dan penempatan stent, yang disebut intervensi koroner perkutan (PCIs)
•     operasi bypass koroner arteri
•     operasi jantung invasif minimal

Semua orang pulih berbeda. Beberapa orang dapat tetap sehat dengan mengubah pola makan mereka, berhenti merokok, dan mengambil obat yang diresepkan. Orang lain mungkin perlu prosedur medis seperti angioplasti atau operasi. Secara umum, deteksi dini PJK umumnya mengarah ke hasil yang lebih baik. 

Hubungi dokter atau rumah sakit terdekta atau ke Unit Gawat Darurat terdekat, apabila terjadi hal buruk seperti :

• Angina atau nyeri dada
• Sesak napas
• Gejala serangan jantung